Antara Sanad Dan Belajar

Antara Sanad Dan Belajar

Ijazah Sanad Ilmu Dari Ulama Mesir

KH. Ma'ruf Khozin

Di sebuah lembar ijazah Sanad yang ditulis oleh Syekh Abdul Aziz Asy-Syahawi, Ulama Mazhab Syafi'i di Mesir, dan dibacakan oleh Syekh Asy-Syadi (pentahqiq kitab Hasyiah At-Tarmasyi karya Syekh Mahfudz Pacitan) yang semalam saya hadir menerima ijazah Sanad tersebut. Beliau tegaskan:

قد أصبحت الإجازات اليوم لا تفيد علما. فمن حصل العلوم وأدرك منطوقها والمفهوم فقد فاز 

"Hari ini ijazah sanad bukan lagi sebuah ilmu. Barang siapa yang telah menguasai ilmu dan memahami makna yang terlihat jelas dan makna yang tersirat maka ia telah beruntung"

فلا ينبغي التشاغل بها وتقديمها على غيرها مما يجب على طلبة العلم فهي لا تعدو من ملح العلم لا من متينه 

"Tidak seyogyanya menyibukkan dan memprioritaskan ijazah Sanad dibanding kewajiban belajar bagi para santri. Sanad ijazah tidak lebih seperti bumbu ilmu, bukan bahan utama dari ilmu"

والإسناد في زمننا صار من قبيل التبرك عن طريق الإتصال بالأئمة الأكابر 

"Sanad di zaman kita sekarang menjadi ranah mencari berkah untuk menyambung jalan kepada para imam-imam besar".

Alhamdulillah saya sudah menempuh jalan mencari ilmu dan akan terus belajar ilmu agama dari para ulama. Keberkahan Ijazah Sanad bagi saya sangat terasa ketika dihadapkan dengan persoalan yang harus dijawab sementara berusaha mencari dalil tak kunjung saya temukan. Alhamdulillah dengan bertabarruk dan berwasilah dengan keilmuan mereka sering mendapat kemudahan dari Allah untuk menemukan jawabannya.



  • Komentar (0)
Maaf Tidak Ada...

Beri Komentar

Silahkan Login Terlebih dahulu. Masuk